Latest News

Friday, 31 January 2003

4) Berapa nama silsilah dari Abraham sampai dengan Daud ?

4) Berapa nama silsilah dari Abraham sampai dengan Daud ?

a. Lukas mencatat 15 nama dari Abraham sampai dengan Daud.

b. Matius hanya mencatat 14 nama dari Abraham sampai dengan Daud.



JAWAB : (Kategori: salah mengambil sumber naskah acuan terjemahan)



Alkitab LAI TB dalam Lukas 3: 31-34, mencatat 15 nama:

.....anak Daud (1), anak Isai (2), anak Obed (3), anak Boas (4), anak Salmon (5), anak Nahason (6), anak Aminadab (7), anak Admin (8), anak Arni (9), anak Hezron (10), anak Peres (11), anak Yehuda (12), anak Yakub (13), anak Ishak (14), anak Abraham (15)...



Bandingkan dengan, Alkitab LAI TB dalam Matius 1: 2-6, mencatat 14 nama:

Abraham (1) memperanakkan Ishak, Ishak (2) memperanakkan Yakub, Yakub (3) memperanakkan Yehuda dan saudara-saudaranya, Yehuda (4) memperanakkan Peres dan Zerah dari Tamar, Peres (5) memperanakkan Hezron, Hezron (6) memperanakkan Ram, Ram (7) memperanakkan Aminadab, Aminadab (8) memperanakkan Nahason, Nahason (9) memperanakkan Salmon, Salmon (10) memperanakkan Boas dari Rahab, Boas (11) memperanakkan Obed dari Rut, Obed (12) memperanakkan Isai, Isai (13) memperanakkan raja Daud (14).



Alkitab LAI TB dalam hal ini mengacu pada sumber naskah lain sehingga terjadi ketidakcocokan jumlah dalam hal ini. Jadi, kesalahan pada Alkitab LAI.



KS-ILT Matius 1:2-6

Abraham (1) memperanakkan Ishak (2); dan Ishak memperanakkan Yakub (3); dan Yakub memperanakkan Yehuda (4) serta saudara-saudaranya; dan Yehuda memperanakkan Peres(5) dan Zerah dari Tamar; dan Peres memperanakkan Hezron; dan Hezron(6) memperanakkan Aram(7); dan Aram memperanakkan Aminadab(8); dan Aminadab memperanakkan Nahason; dan Nahason (9) memperanakkan Salmon; dan Salmon (10) memperanakkan Boas (11) dari Rahab; dan Boas memperanakkan Obed dari Rut; dan Obed (12) memperanakkan Isai; dan Isai (13) memperanakkan Raja Daud. Dan Raja Daud (14) memperanakkan Salomo dari istri Uria;



KS-ILT Lukas 3:31-34

anak Melea, anak Mena, anak Matata, anak Natan, anak Daud (1), anak Isai (2), anak Obed (3), anak Boaz (4), anak Salmon (5), anak Nahason (6), anak Aminadab (7), anak Aram (8), anak Hezron(9), anak Perez(10), anak Yehuda(11), anak Yakub (12), anak Ishak (13), anak Abraham (14),.....



Jika kita melihat dalam Naskah Ibrani Teks Masoretik yang juga menjadi acuan Alkitab Inggris King James Version (KJV), maka perbedaan ini tidak ada. Mari, kita lihat ayat-ayat tersebut dalam Alkitab KJV sebagai berikut:



Lukas 3:31-34 ....which was the son of David (1), Which was the son of Jesse (2), which was the son of Obed (3), which was the son of Booz (4), which was the son of Salmon (5), which was the son of Naasson (6), Which was the son of Aminadab (7), which was the son of Aram (8), which was the son of Esrom (9), which was the son of Phares (10), which was the son of Juda (11), Which was the son of Jacob (12), which was the son of Isaac (13), which was the son of Abraham (14),...



Bandingkan dengan Matius 1:2-6

Abraham (1) begat Isaac; and Isaac (2) begat Jacob; and Jacob (3) begat Judas and his brethren; And Judas (4) begat Phares and Zara of Thamar; and Phares (5) begat Esrom; and Esrom (6) begat Aram; And Aram (7) begat Aminadab; and Aminadab (8) begat Naasson; and Naasson (9) begat Salmon; And Salmon (10) begat Booz of Rachab; and Booz (11) begat Obed of Ruth; and Obed (12) begat Jesse; And Jesse (13) begat David (14) the king;



Jadi, baik Matius dan Lukas sudah tepat menulis ada 14 nama dari Abraham sampai Daud. Kesalahan ada pada Alkitab LAI karena mengambil sumber lain. Seharusnya menurut pada Naskah Ibrani Teks Masoretik. Alkitab berbahasa Indonesia lainnya, KS-ILT sama dengan Alkitab KJV dan Naskah Ibrani Teks Masoretik yaitu sama-sama menulis 14 nama.



Jika terjadi kebingungan dalam penerjemahan maka sangat disarankan untuk selalu melihat ke naskah berbahasa asli yang tanpa salah yaitu MT (Masoretic Text) untuk PL dan Textus Receptus (TR) untuk PB.

Saturday, 18 January 2003

3) SILSILAH YESUS SALAH KAPRAH?

3) MATIUS 1:1-17 & LUKAS 3:23-38 VS MATIUS 1:18.
Dalam Matius dan Lukas, TERTULIS: "Inilah silsilah Yesus", padahal yang dimaksud adalah silsilah Yusuf, karena berdasarkan Matius 1:18 bahwa "Maria sudah mengandung Yesus sebelum bersetubuh dengan Yusuf". Dengan demikian, maka "SILSILAH YESUS" yang diuraikan dalam Matius 1:1-17 dan Lukas 3:23-38 adalah SALAH KAPRAH!

JAWAB : (Kategori : salah memahami konteks ayat)

"Yakub memperanakkan Yusuf suami Maria, yang melahirkan Yesus yang disebut Kristus." (Matius 1:16)

Sudah dijelaskan di atas bahwa baik Matius maupun Lukas menulis silsilah Yesus dari garis silsilah kedua orang tuanya. Secara hukum Yahudi -- bukan secara darah-daging -- Yusuf adalah ayah dari Yesus Kristus. Ayat di atas pun tidak menulis bahwa Yusuf "memperanakkan" Yesus, tetapi menekankan bahwa Maria yang melahirkan Yesus Kristus.

"Ketika Yesus memulai pekerjaan-Nya, Ia berumur kira-kira tiga puluh tahun dan menurut anggapan orang, Ia adalah anak Yusuf, anak Eli," (Lukas 3:23)

Nama Eli tidak muncul dalam silsilah Matius karena Eli bukanlah ayah Yusuf melainkan mertua. Eli adalah ayah Maria dan hal ini dicatat dalam kitab Agama Yahudi Misyna Khagigah 77:4. Bangsa Yahudi menantikan kedatangan Sang Mesias dari keturunan Daud sehingga silsilah baik Yusuf (dari keturunan Salomo) dan Maria (dari keturunan Natan) tidak luput dari pengamatan mereka.

Silsilah menurut Matius adalah silsilah Yusuf yang berasal dari keturunan Salomo, putra Daud; sedangkan silsilah menurut Lukas adalah silsilah Maria yang berasal dari keturunan Natan, juga putra Daud. Baik Yusuf maupun Maria sama-sama berasal dari keturunan Daud.

Nama-nama dalam silsilah sesudah Natan dan Salomo tentu saja berbeda karena dari sinilah garis keturunan Daud terpisah dua. Sebagian nama ada yang sama karena pernikahan silang.

Apakah seseorang itu hanya punya "satu" silsilah? Apakah seseorang itu hanya punya "satu" orang kakek dan "satu" orang nenek? Bukankah seorang anak punya dua orang tua, yaitu "ayah" dan "ibu"? Sang ayah tentu punya silsilah berbeda dengan silsilah ibu. Jadi, tidak ada yang kontradiksi apalagi SALAH KAPRAH!

Sunday, 12 January 2003

2) YAKUB VS ELI di MATIUS 1:1-17 VS LUKAS 3:23-38.

2) MATIUS 1:1-17 VS LUKAS 3:23-38.

Dalam Matius, silsilah Yesus TERTULIS: "Yesus adalah anak Yusuf anak Yakub anak Matan anak Eleazar anak Eliud anak Akhim anak Zadok anak Azor anak Elyakim anak Abihud anak Zerubabel anak Sealtiel...", TETAPI dalam Lukas: "Yesus adalah anak Yusuf anak Eli anak Matat anak Lewi anak Malhi anak Yanai anak Yusuf anak Matica anak Amos anak Nahum anak Hesli anak Nagai...". (hampir semuanya berbeda nama orang).




JAWAB :
(Kategori : salah mengaitkan cerita yang satu dengan yang lainnya)



Matius menulis silsilah Yesus dari garis keturunan Yusuf (legal father menurut hukum Yahudi), Lukas menulis silsilah Yesus dari garis Maria, ibunya. Jadi tidak ada masalah jika berbeda daftar nama-namanya.




Menurut hukum Yahudi, kedudukan menantu sama dengan anak laki-laki. Silsilah sang ibu harus menggunakan nama suaminya, menurut hukum Yahudi sebagaimana diuraikan dalam kitab mereka di Yukhasin 55:2 menulis bahwa "keluarga dari ibu tidak disebut keluarga".
Jadi, Yusuf memang benar adalah anak Eli dalam pengertian "menantu". Sekedar tambahan, raja Saul memanggil Daud dengan sapaan "anak" (1 Samuel 24:16), padahal Daud bukanlah anak kandung raja Saul, melainkan menantunya. Maria menggunakan nama suaminya, Yusuf, maka wajar, Lukas menulis �Yesus adalah anak Yusuf anak Eli�

Monday, 6 January 2003

1) Siapakah leluhur Yesus dari Adam sampai dengan Abraham?

1) Siapakah leluhur Yesus dari Adam sampai dengan Abraham?

a. Lukas 3:34-38 menuliskan 21 nama dalam silsilah dari Adam sampai dengan Abraham.


b. Matius pasal 1 tidak menuliskan satu nama pun dalam silsilah dari Adam sampai dengan Abraham.
Apakah Tuhan tidak memberikan inspirasi kepada Matius? Apakah Tuhan pilih kasih terhadap Lukas? Padahal Matius termasuk dalam daftar murid Yesus di Injil Matius 10:2-4.



JAWAB :
(Kategori : salah mengaitkan cerita yang satu dengan yang lainnya)



Injil Lukas ingin menekankan Yesus adalah Penyelamat atau Juruselamat manusia. Sedangkan untuk membuktikan berdasarkan silsilah-Nya bahwa Yesus adalah manusia yang tepat, yang memenuhi syarat menjadi Penyelamat umat manusia, Lukas menelusuri silsilah-Nya sampai ke Adam, generasi pertama umat manusia. Jadi Allah tidak pilih kasih terhadap Lukas.




Sedangkan Injil Matius menekankan bahwa Yesus adalah Raja.
Nah, untuk mempersaksikan Yesus adalah Raja, Matius perlu menunjukkan nenek moyang dan status keturunan raja ini, untuk membuktikan bahwa Yesus adalah keturunan Raja dari Takhta Daud.



Kerajaan tempat Yesus Kristus menjadi Raja tersusun dari keturunan Abraham, meliputi keturunannya dalam daging dan keturunannya dalam iman. Jadi, silsilah Yesus Kristus dalam Injil Matius dimulai dengan Abraham, bapa ras yang terpanggil, tidak dimulai dengan Adam, bapa ras ciptaan. Kerajaan Allah tidak dibangun dengan ras Adam yang tercipta, melainkan dengan ras Abraham yang terpanggil, yang meliputi orang Israel sejati (Roma 9:6-8) dan kaum beriman dalam Kristus (Galatia 3:7,9,29). Jadi silsilah Yesus dalam Matius tidak mencantumkan nama-nama dari Adam sampai Abraham.
Namun langsung ditekankan pada ayat 1 Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. Karena Daud adalah Raja Bangsa Israel.



Jadi, tidak ada kontradiksi.

Wednesday, 1 January 2003

MENGENAI SILSILAH YESUS



Daftar silsilah Yesus di Injil Yesus Kristus menurut Lukas (seterusnya disebut Injil Lukas) tidak sama dengan di Injil Yesus Kristus menurut Matius (seterusnya disebut Injil Matius); apalagi keduanya mengurut dari garis yang berbeda. Lukas mengurut Silsilah Yesus dari garis MARIA, ibu-Nya dan memulai silsilah Yesus naik sampai dengan Adam, manusia pertama sedangkan Silsilah yang ditulis oleh Matius, mengurut Silsilah Yesus dari garis YUSUF, ayah angkat Yesus, Yusuf adalah legal father bagi Yesus secara hukum Yahudi. Matius menulis Silsilah secara menurun dari bapa Abraham turun sampai Daud, lalu Salomo dan sampai kepada Yusuf ayah Yesus secara legal. Baik Matius maupun Lukas mencantumkan nama Yusuf (ayah Yesus secara hukum Yahudi). Ingat, Lukas mencatat nama Yesus anak Yusuf dalam artian Yusuf suami Maria, demikianlah hukum pencatatan genealogi yang berlaku dalam adat-istiadat orang Yahudi.



Anda mempunyai ayah dan ibu, bukan? Silsilah Anda tentu saja bisa diurutkan dari ayah dan ibu Anda, dan keduanya pasti ada perbedaan. Benar, bahwa Matius (nama Yunani) atau disebut juga Lewi adalah pemungut cukai dan menjadi salah satu dari ke-12 murid Yesus. Perlu kita ketahui bahwa setiap kitab Injil punya penekanan yang berbeda tentang sosok Yesus karena pada waktu ditulis ditujukan untuk orang-orang yang berbeda pula (orang Yahudi atau Yunani), cara mereka menulis pun tentu akan berbeda pula. Injil Matius menekankan bahwa Yesus adalah Raja, Kristus Allah yang dinubuatkan dalam PL, yang membawa Kerajaan Surga ke bumi.



Injil Markus memberi tahu kita, bahwa Yesus adalah Hamba Allah, yang berjerih lelah bagi Allah dengan setia. Catatan dalam Injil Markus paling sederhana, karena seorang hamba tidak memerlukan catatan yang rinci. Injil Lukas menyajikan gambaran penuh tentang Yesus sebagai satu-satunya manusia yang tepat dan normal, yang pernah hidup di bumi ini; sebagai manusia semacam itu, Yesus adalah Penyelamat manusia. Injil Yohanes mengungkapkan Yesus sebagai Anak Allah, diri Allah sendiri yang berinkarnasi jadi Tuhan-Manusia (satu pribadi dengan 2 Natur yaitu Tuhan sekaligus Manusia).



Di antara keempat kitab Injil, Matius dan Lukas memiliki catatan silsilah; Markus dan Yohanes tidak. Nah, untuk mempersaksikan Yesus adalah Raja, --yang dinubuatkan dalam PL dalam 2 Samuel 7:16 yang akan digenapi pada diri Yesus pada waktu kedatangannya yang kedua dalam Kerajaan Seribu Tahun kelak (Wahyu 20:1-6, Yesus Kristus memerintah sebagai Raja). Ingat Yesus sering disebut Raja orang Yahudi, kata INRI di kayu Salib = Iesous Nazareth Rex Ioudikum = Yesus Nazaret Raja Orang Yahudi) dan Matius 2:2, dll,-- Matius perlu menunjukkan nenek moyang dan status Raja ini, untuk membuktikan bahwa Yesus adalah pengganti yang tepat dari Takhta Daud.



Untuk membuktikan bahwa Yesus adalah manusia yang tepat dan normal, Lukas perlu menunjukkan asal-usul manusia ini, untuk menyatakan bahwa Yesus memenuhi syarat menjadi Penyelamat umat manusia. Sebagai catatan seorang hamba, Markus tidak perlu memberitahukan asal-usul Yesus. Untuk menyingkapkan bahwa Yesus adalah Allah yang Sejati, Yohanes juga tidak merasa perlu memberikan silsilah insani Yesus; sebaliknya, Yohanes menyatakan bahwa Dia adalah Allah yang Sejati sejak semula.



Kerajaan tempat Yesus Kristus menjadi Raja tersusun dari keturunan Abraham, meliputi keturunannya dalam daging dan keturunannya dalam iman. Jadi, silsilah Yesus Kristus dalam Injil Matius dimulai dengan Abraham, bapa ras yang terpanggil, tidak dimulai dengan Adam, bapa ras ciptaan. Kerajaan Allah tidak dibangun dengan ras Adam yang tercipta, melainkan dengan ras Abraham yang terpanggil, yang meliputi orang Israel sejati (Roma 9:6-8) dan kaum beriman dalam Kristus (Galatia 3:7,9,29). Jadi silsilah Yesus dalam Matius tidak mencantumkan nama-nama dari Adam sampai Abraham. Namun langsung ditekankan pada ayat 1 Yesus Kristus, anak Daud, anak Abraham. Karena Daud adalah Raja Bangsa Israel.



Sedangkan untuk membuktikan berdasarkan silsilah-Nya bahwa Yesus adalah manusia yang tepat, yang memenuhi syarat menjadi Penyelamat umat manusia, Lukas menelusuri silsilah-Nya sampai ke Adam, generasi pertama umat manusia.



Silsilah Yesus Kristus menurut kitab Matius adalah berdasarkan garis silsilah Yusuf, dan menurut kitab Lukas adalah berdasarkan garis silsilah Maria, dan dirunut ke atasnya lagi, maka Yusuf berasal dari keturunan Salomo, sedangkan Maria dari keturunan Natan, kedua-duanya adalah putera Daud. Matius dan Lukas berbeda dalam cara menuliskan silsilah Yesus karena Matius ingin menunjukkan bahwa Yesus adalah anak (alias keturunan) Daud, ingat, dalam Alkitab Yesus sering dijuluki Anak Daud, sedangkan Lukas berusaha memperlihatkan asal-usul universal Yesus dari Adam.



Injil Matius mulai dengan daftar silsilah ini, yang merunut garis keturunan Yesus melalui garis Yusuf sebagaimana kebiasaan Yahudi ketika itu. Walaupun Yusuf bukan merupakan ayah Yesus secara biologis, ia tetap merupakan ayah Yesus secara hukum. Karena Allah sudah berjanji bahwa Mesias akan menjadi keturunan Abraham dan Daud, maka Matius merunut silsilah Yesus sampai kepada kedua tokoh ini untuk membuktikan kepada orang Yahudi bahwa Yesus mempunyai silsilah yang tepat sehingga memenuhi syarat sebagai Mesias.



Matius menetapkan bahwa Yesus adalah keturunan Daud yang sah dengan merunut garis keturunan Yusuf yang berasal dari keluarga Daud. Walaupun Yesus dikandung oleh Roh Kudus, secara resmi Ia tetap dicatat sebagai anak Yusuf dan menurut hukum adalah anak Daud.



Silsilah yang disajikan oleh Lukas merunut garis keturunan Yesus melalui kaum pria dalam garis keturunan Maria (yang juga dari keturunan Daud). Lukas menekankan bahwa Yesus adalah anak kandung Maria sehingga menjadi sama seperti kita. Dengan demikian para penulis kitab Injil menegaskan bahwa Yesus berhak menjadi Mesias baik secara hukum maupun secara biologis.



Menurut Talmud Yerusalem yaitu Kitab Hagigah 2:4, Maria adalah anak perempuan Eli, sesuai dengan ayat di bawah ini:

Lukas 3:23-24, "Ketika Yesus memulai pekerjaan-Nya, Ia berumur kira-kira tiga puluh tahun dan menurut anggapan orang, Ia adalah anak Yusuf, anak Eli (huios i�s�ph tou h�li), anak Matat, anak Lewi, anak Malkhi, anak Yanai, anak Yusuf."



Berdasarkan tradisi Ibrani, silsilah senantiasa ditulis menurut anak laki-laki dan Lukas menulis silsilah dari pihak Maria. Jadi Eli adalah ayah kandung Maria. Jika seandainya silsilah ini ditelusuri terus, ternyata Maria pun masih merupakan keturunan Daud.



Kata huios dari jenis maskulin bermakna anak laki-laki, keturunan; jika dihubungkan dengan genitif seperti ayat diatas (huios i�s�ph) bermakna seseorang yang sangat akrab atau mirip dengan orang lain atau dengan sesuatu, murid, pengikut. Setiap nama dalam silsilah Lukas menurut teks Yunani � kecuali Yusuf - didahului oleh kata tou yang identik dengan the dalam bahasa Inggris yaitu definite article (kata sandang definitif) dan kasusnya genitif, menyatakan sumber atau milik. Setiap orang Yunani atau yang membaca teks Yunani menyadari bahwa silsilah ini ditulis berdasarkan garis istri Yusuf yaitu Maria.



Dari mana Lukas mengetahui bahwa ayah Maria adalah Eli? Lukas menulis Kisah Para Rasul, apabila ada berita dalam Kisah Para Rasul dengan ungkapan kami berarti berasal dari Lukas. Ternyata Lukas menyertai Paulus ke Yerusalem, bertemu dengan Maria, ibu Yesus, dan menulis Injil Lukas berdasarkan penyelidikannya.

Kisah Para Rasul 21:17-18, "Ketika kami tiba di Yerusalem, semua saudara menyambut kami dengan suka hati. Pada keesokan harinya pergilah Paulus bersama-sama dengan kami mengunjungi Yakobus; semua penatua telah hadir di situ."

Lukas 1:3, "Karena itu, setelah aku menyelidiki segala peristiwa itu dengan seksama dari asal mulanya, aku mengambil keputusan untuk membukukannya dengan teratur bagimu."



Daftar dalam Lukas menyebutkan 20 atau 21 generasi antara Daud dan pembuangan ke Babel, dan jumlah yang sama antara masa Pembuangan dan Yesus, sementara daftar Matius hanya menyebutkan 14 generasi bagi masing-masing periode itu. Tapi beberapa generasi dalam kurun waktu Daud ke Pembuangan jelas tidak dimasukkan dalam daftar Matius, dan beberapa generasi lainnya tidak dimasukkan dalam daftar pada kurun kedua. "Resa" dalam Lukas 3:27, aslinya bukanlah nama orang, tapi meminjam bahasa Aram RESYA' (pangeran) sebagai gelar Zerubabel (daftar Lukas berasal dari sebuah dokumen Aram).